Berhenti Sejenak

Tuesday, June 19, 2007
Kesepian tak bermakna, kesia-siaan tak memberi, apatah kita ini? Seonggok ilusi yang bergerak. Bayangan yang terpantul pada layar mata. Adakah semua itu nyata?

Sebagian orang tertawa, sebagian lain menangis. Betapa hidup berubah, bertolakbelakang, berulang. Sementara sebagian orang membanting tulang mencari selembar rupiah, sebagian lain mencari tempat sampah untuk membuang segepok dolar.

Orang hidup lalu mati, tersenyum lalu menangis, kaya lalu miskin, sehat kemudian sakit. Apakah yang kita tuju? Dunia hanya sebatas kelopak mata, keabadian bukan miliknya. Mantapkan langkah, tegarkan hati. Meniti jalan, menapak bumi, menggapai ridho Ilahi...

0 comments: